Kegiatan bertema “Let’s Keep Healthy Together with Muhlas”, yang diselenggarakan SD Muhammadiyah 11 Surabaya berlangsung meriah.
Rangkaian semarak kegiatan pada Sabtu (12/11/2022) diawali jalan sehat yang ikuti 752 siswa, 100 Guru -Karyawan, 60 orang paguyuban, dan pengurus cabang Muhammadiyah Krembangan, AUM Krembangan, dan warga SMP Muhammadiyah 11 Surabaya.
Sebanyak 1300 peserta berangkat dari garis start dengan ditandai dengan pelepasan balon dan kibaran bendera.
Dibarisan depan terlihat TIM dari ekskul Patrol yang dikuti peserta lainnya.
Kegiatan jalan sehat dengan rute Dupak Bangunsari, Dupak Bandarejo, jalan raya Demak, jalan Lasem dan berakhir didepan SD Muhlas.
Namun, ketika peserta jalan sehat memasuki kawasan Dupak Bandarejo menuju jalan raya Demak, dua siswi kelas 6 mencuri perhatian.
Bella Aliyya berboncengan dengan Nadiyah Citra Ariefani naik motor listrik tiba-tiba muncul dan berada didepan barusan Patrol.
Keduanya bagaikan duet patwal sebagai penunjuk jalan dan memberi tahu warga saat para peserta melintasi.
“Tentu sangat senang sekali bisa berpartisipasi. Meski, tidak jalan, tapi bertindak sebagai patwal kecil bersama Nadiyah merupakan pengalaman terbaru,” urai Bella yang juga mengenakan rompi Jurnalistik.
Kemudian, dua “patwal” kecil member aba-aba peserta ketika berada di jalan raya Demak.
Sepanjang melintasi rute ini, para peserta menunjukan tulisan sampai bernyanyi secara kelompok.
Namun, jelang mengarah ke jalan Lasem, para peserta dikejutkan satu siswa bertopeng lagi memvideo.
Aksi siswa kelas 4 tentu saja mengundang gelak tawa para peserta.
Ustadzah Mursia menyatakan sangat kaget melihat siswa bernama Radit memakai topeng sambil memvideo.
“Jelas sangat kaget. Kreatif sang siswa sangat keren dan diluar dugaan dapat menghibur,” tegas Kepala SD Muhlas.
Selaij jalan sehat ini, SD berlokasi dikawasan Dupak Bangunsari untuk menyemarakan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah serta Milad Muhlas ke 55 tahun pada Januari 2023 juga ada Bazaar dan pertunjukan potensi anak didik.
Adapun potensi yang unjuk gigi diantaranya tari tradisional, tapak suci, nasyid dan kompetisi Muhlas Kids. (Penulis: Nadiyah/siswi kelas 6; Fotografer: Fildzah/siswi kelas 5)
