Tim jurnalistik kelas 6 SD Muhammadiyah 11 Surabaya (SD Muhlas) berhasil meraih Juara kategori Konten Video di ajang CONVENTION (Content creatOr muVEN competiTION) di SMP Muhammadiyah 11, Sabtu (3/2). Mereka ialah Aiko Neva Aurelia, Rahma Dinar Aryanti, dan Aqilah Aprivis Aquina.

Keberhasilan ini merupakan bukti nyata SD Muhammadiyah 11 Surabaya dalam merespon digitalisasi. Selain melakukan pembinaan, sekolah yang berlokasi di kawasan Dupak Bangunsari ini juga mengasah talenta siswa hingga berujung pada mental juara. Sebanyak 25 piala sudah diraih 19 jurnalis cilik sejak Agustus 2023 hingga saat ini.

Kaur Kesiswaan SD Muhammadiyah 11 Surabaya, Fathanur Rosyid, S.Pd., menyatakan bahwa torehan yang dicapai tim Jurnalistik Muhlas sangat bagus. Diungkapkannya berbagai prestasi telah diraih tim jurnalistik sebelumnya, baik dalam bidang fotografi, video vlog, konten video kreatif, atau MC.

“Alhamdulillah, progres tim jurnalistik dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Harapannya tim jurnalistik dapat mencetak mental juara yang baru sehingga mengaplikasikan slogan sekolah, yakni tiada hari tanpa prestasi,” tegasnya.

Hal senada diungkapkan humas SD Muhlas, Ustad Muriyono, S.Pd. Menurutnya keberadaan tim jurnalistik sangatlah penting.

“Tim jurnalistik Muhlas memiliki peran sebagai salah satu ujung tombak sekolah. Selain melakukan syiar atau menyebarkan informasi kepada masyarakat, jurnalis cilik Muhlas juga memiliki jiwa pantang menyerah, bermental juara tanpa rasa sombong,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala SD Muhlas, ustadzah Mursiah, S.Pd, M.Pd menyambut baik prestasi yang diraih anak didiknya. Menurutnya perjalanan panjang telah dilalui jurnalistik Muhlas. Dari awal berdiri beragam karya dan prestasi telah diraih.

“Kami menggunakan konsep belajar audiovisual, dimana secara tidak langsung para jurnalis cilik ini belajar menggunakan handphone dengan bijak. Selain itu proses pembelajaran yang kami berikan sebagian besar langsung praktek selama enam bulan pada semester ganjil,” imbuh Mursiah.

Ditambahkannya bahwa sekolah mendukung kegiatan jurnalis dengan persetujuan wali murid. Selain liputan, sekolah juga mendukung siswa mengikuti lomba jurnalistik untuk mengasah kemampuan murid dalam mengambil gambar, wawancara, dan menulis berita.

“Hasil liputan siswa jurnalis tidak hanya dimuat melalui video dan Instagram, tetapi juga di Majalah Muhlas. Kami juga pernah mengirim dua siswa untuk mengikuti pelatihan jurnalis daring yang diselenggarakan oleh PP. Muhammadiyah dan Media Indonesia,” pungkasnya. (ind/jay)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *