
Pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Pelajaran 2024-2025, SD Muhammadiyah 11 Surabaya atau lebih dikenal dengan sebutan SD Muhlas dibuka dengan 11 Pesan Cinta oleh wakil kepala sekolah Endarwati Choiriah SE MPdI pada Senin (15/7/24).
Kegiatan tersebut menjadi sangat penting bagi sekolah untuk menyambut siswa baru sekaligus menguatkan budaya sekolah. Acara yang bertajuk “Merdeka Dari Perundungan Saatnya Beraksi Untuk Berprestasi” tersebut diikuti oleh 803 siswa dari jenjang kelas I-VI, guru kelas dan guru mata Pelajaran.

Hadir pula wakil kepala sekolah Endarwati Chiriah SE MPdI, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Krembangan Akhwan Hamid SPd MpdI bersama Wakli Ketua bidang Dikdasmen H Sutikno SSos.
Dalam sambutannya ustadzah Endar, panggilan akrabnya, menyapa para siswa dengan yel-yel kebanggaan, “SD Muhlas, Tiada Hari Tanpa Prestasi” serentak diikuti para siswa dan guru bersama tepuk tangan meriah memenuhi aula tersebut.
Ustadazah Endar melanjutkan, selamat datang anak-anak hebat di SD Muhlas dengan semangat baru pada tahun pelajaran baru penuh ceria dan bergembiralah dengan selalu bersyukur kepada Allah SWT niscaya akan sukses dalam menuntut ilmu.
“Sekolah kita SD Muhlas, Muhammadiyah 11, untuk itu ada sebelas pesan cinta untuk menjadi anak-anak hebat”, tuturnya.

Yang pertama, melaksanakan shalat dengan tepat waktu, jika datang waktu sholat segeralah jangan ditunda-tunda. Kedua, sayangi teman dengan tidak membully jika ada teman yang melakukan kesalahan maka kita harus mengingatkan dengan baik.
Sambil menghampiri para siswa, ustadzah Endar melanjutkan, pesan yang ketiga yaitu kita harus bersikap baik dan sopan kepada semua guru. Lalu keempat sesuai dengan jargon sekolah “Tiada Hari Tanpa Prestasi” maka kita sebagai siswa SD Muhlas harus memperbanyak prestasi dari pada perbuatan yang kurang baik.
Pesan kelima yang disampaikan selanjutnya adalah kita harus pandai memanfaatkan waktu sebaik mungkin jika waktunya belajar maka pergunakan dengan baik. Dan keenam, sekolah memberikan berbagai macam fasilitas, untuk itu gunakan fasilitas yang ada dengan baik dan benar.

Dalam pesannya yang ketujuh Ustadzah Endar menyampaikan bahwasanya saat berada di lingkungan sekolah kita bisa memilih permainan yang tidak membahayakan agar semua merasa aman. Sedangkan pesan yang kedelapan dihimbau agar dalam kegiatan sehari-hari di sekolah anak-anak tidak berlarian karena lebih baik berjalan daripada berlari.
Kesembilan mengucapkan salam dan salim jika bertemu guru dan teman baik dilingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Sedangkan pesan kesepuluh harus lebih meningkatkan tanggung jawab terhadap diri sendiri dengan merawat dan memelihara segala perlengkapan pribadi.
Dalam pesannya yang terakhir Ustadzah Endar menyampaikan bahwa kita harus melakukan pembiasaan antri pada saat berwudhu maupun pada saat membeli makanan di kantin
“Semoga kesebelas pesan cinta yang telah disampaikan nantinya dapat memberikan manfaat yang lebih baik untuk anak-anak SD Muhlas sehingga jauh dari sikap perundungan dan terus beraksi untuk meningkatkan prestasi”, pungkasnya. (Isti/Fikri)