Menjadi sekolah swasta yang menanamkan nilai-nilai keislaman tidak membuat SD Muhammadiyah 11 Surabaya membatasi kreatifitas dan wawasan siswa dengan dunia luar.
Sekolah yang biasa disebut Sekolah Prestasi SD Muhlas ini menggelar serangkaian kegiatan outing class, kali ini siswa kelas III SD Muhlas mengadakan kegiatan tersebut di kawasan kampung semanggi, pada Kamis (26/10/23).
Ditemui awak media pada Kamis (2/11/23), Koordinator Jenjang (Korjen) kelas III SD MuhlaS Ira Ratnasari SSi SPd mengungkapkan kegiatan outing class tersebut tidak hanya mengenalkan materi bermacam-macam makanan khas yang ada di Indonesia secara klasikal di dalam kelas, namun siswa sangat membutuhkan wawasan dan praktik di kehidupan sehari-hari.
“Dengan mengunjungi kampung semanggi di Kawasan Sambikerep Surabaya, sebagai kearifan budaya lokal tersebut para siswa diajak untuk melestarikan budaya yang kemungkinan bisa hilang jika generasi muda tidak mengenal sejak dini,” terangnya.
“Semoga dengan mengenal dan praktik secara langsung pembuatan pecel semanggi salah satu makanan khas Surabaya ini, diharapkan para siswa mampu melestarikan Makanan Khas Nusantara khususnya di Surabaya dan semakin termotivasi melestarikan budaya yang ada di Indonesia pada umumnya,” imbuh pembina olimpiade Matematika SD MuhlaS tersebut.
Selama kurang lebih tiga jam para siswa sangat antusias mengikuti serangkaian kegiatan yang dipandu langsung oleh petani semanggi sekaligus pedagang pecel semanggi, bu Sumini.
Dengan sabar dan telaten bu Sumini menjelaskan proses pembuatan pecel semanggi kepada 130 siswa SD Muhlas dengan 9 orang guru pendamping.
Para siswa juga diajak untuk memanen tumbuhan semanggi yang ada di belakang rumah dan ditunjukkan beberapa lahan petani semanggi.
Bu Sumini juga mengapresiasi siswa SD Muhlas,
“Bagus anak-anak SD Muhlas, jaman modern saat ini masih ada yang peduli dengan makanan khas tradisional Surabaya, yaitu Pecel Semanggi,” tuturnya.
“Semoga kegiatan ini dapat memotivasi generasi muda untuk menjaga dan melestarikan budaya Indonesia sampai masa mendatang,” tandasnya. (Muriyono)