Wakil Ketua PWM Jatim Dr H Muhammad Sholihin Fanani MPSDM menyampaikan Sejarah Baitul Arqam di SD Muhammadiyah 11 Surabaya (SD Muhlas), Kamis (28/3/2024).

Kegiatan yang dilaksanakan di Auditorium AR Fachruddin lantai empat SD Muhlas ini diikuti sekitar 400 peserta dari siswa kelas IV-VI.

Sholihin panggilan akrabnya, memotivasi siswa dengan tepuk tangan dengan jumlah sesuai warna yang disebutkan. “Tepuk merah, satu kali tepuk kuning, dua kali dan tepuk hijau tiga kali,” ajaknya.

Dengan gaya penyampaian yang mudah dipahami parasesekali menampilkan mimik wajah yang lucu membuat siswa antusias mengikuti instruksi dan memperhatikan narasumber. Sholihin melanjutkan paparannya dengan berkisah tentang sejarah Baitul Arqam.

“Baitul Arqam kadang ada yang menyebutnya Darul Arqam,” katanya.

Pada zaman Rasulullah dikumpulkannya para pemuda yang baru masuk Islam di rumah Arqam untuk dibimbing dan dikuatkan aqidahnya supaya menjadi generasi penerus dakwah yang tangguh dan kuat keimanan.

Slide demi slide materi disampaikan sambil mendekati siswa, Sholihin melakukan interaksi tanya jawab. “Siapa yang bisa menjawab dapat hadiah langsung dengan syarat tertib dan mengangkat tangan,” ujarnya disambut tepuk tangan meriah peserta.

Satu demi satu pertanyaan seputar materi sejarah maupun ibadah keislaman dilontarkan, dan keseruan semakin menjadi. Siswa pun berebut menjawab pertanyaan dari narasumber.

Berbagai ekspresi siswa pun yang mendapat hadiah langsung berupa empat lembar uang baru pecahan seribuan. Ada yang bersoarak kegirangan, atau sekadar tersenyum, adapula sambil melambaikan uang yang diperoleh dari narasumber.

Mengakhiri materinya, Sholihin meminta masing-masing satu siswa dari kelompok putra dan putri maju untuk menyampaikan resume materi yang disampaikan. Di sela-sela kegiatan salah satu siswa Ahmad Farrel Bintang Pranoto

“Seru dan menyenangkan narasumbernya ada hadiahnya juga,” kata siswa yang murah senyum ini.

Senada dengan teman satu kelasnya Muhammad Kenzie Kurnianto mengaku senang karena juga dapat hadiah karena bisa menjawab pertanyaan.

Ditempat yang sama Sholihin menyampaikan apresiasinya. “Alhamdulillah sekolah-sekolah Muhammadiyah, salah satunya SD Muhlas selalu istiqomah menggelar Baitul Arqam sebagai program ramadhan ini,” katanya pada PWMU.CO.

Baitul Arqam menjadi nilai plus bagi sekolah Muhammadiyah untuk mempertahankan dan memperkuat aqidah siswa, lebih-lebih di bulan Ramadhan ini. Karena banyak keutamaan ibadah yang harus dilakukan selama bulan Ramadhan.

“Di SD Muhlas ini luar biasa kegiatannya, selain materi keislaman secara teori juga diikuti dengan kegiatan praktik ibadah adapula praktik peduli sesama dengan pemberian santunan uang saku dan pembagian paket sembako,”kata kepala SD Mudipat 2005-2013 ini.

Dia berharap, semoga sekolah-sekolah Muhammadiyah bisa mencontoh kegiatan seperti ini karena sebagai dakwah menerapkan surat al-Maun sebagaimana yang dicontohkan oleh KH Ahmad Dahlan.

Hadir dalam acara tersebut segenap guru karyawan bersama kepala sekolah Mursiah SAg MPd, wakil ketua Komite Elly Ermawati ST beserta perwakilan paguyuban kelas I-VI.

Selain itu hadir pula Ketua PCM Krembangan Ahwan Hamid SPd MPdI beserta Wakil Ketua bidang Pendidikan H Sutikno SSos dan Ketua Majelis Dikdasmen Dr H Izza Anshory ST MT. (*)

Penulis Muriyono.

Wakil Ketua PWM Jatim Sampaikan Sejarah Baitul Arqam di SD Muhlas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *