Pada Selasa (19/3/24) Ustadz Akhwan Hamid SPd MPdI menyampaikan materi Kemuhammadiyahan di Aula AR Fakhrudin SD Muhammadiyah 11 Surabaya. Materi itu disampaikan dalam kegiatan Baitul Arqam Ceria yang diselenggarakan K3S kota Surabaya.

Pada awal materi Ustadz Akhwan menyampaikan bahwa Pimpinan Muhammadiyah ada mulai dari ranting sampai pusat.

Kader Muhammadiyah adalah penerus yaitu yang meneruskan perjuangan Muhammadiyah dalam berdakwah. Militan adalah sungguh-sungguh dan tangguh dalam ideologi Muhammadiyah.

Ciri-ciri kader Muhammadiyah militan yaitu:

Pertama, membersihkan Islam di Indonesia dari pengaruh dan kebiasaan yang bukan Islam. Caranya dengan menegakkan tauhid yang murni sesuai dengan tujuan Muhammadiyah.

Kedua, memiliki kemauan dan keberanian untuk menyebarluaskan ajaran Islam yang bersumber kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan cara mengamalkan janji pelajar Muhammadiyah.

Ada 6 janji pelajar Muhamadiyah yaitu: Berjuang menegakkan ajaran Islam, hormat dan patuh terhadap orang tua dan guru, bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu, bekerja keras mandiri dan berprestasi, rela berkorban dan menolong sesama, dan siap menjadi kader Muhammadiyah dan bangsa.

Ketiga, mewujudkan amal Islami dalam kehidupan pribadi, keluarga, dan masyarakat. Sesuai dengan Firman Allah QS Annisa:59

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَطِيْعُوا اللّٰهَ وَاَطِيْعُوا الرَّسُوْلَ وَاُولِى الْاَمْرِ مِنْكُمْۚ فَاِنْ تَنَازَعْتُمْ فِيْ شَيْءٍ فَرُدُّوْهُ اِلَى اللّٰهِ وَالرَّسُوْلِ اِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ ذٰلِكَ خَيْرٌ وَّاَحْسَنُ تَأْوِيْلًا ࣖ

Wahai orang-orang yang beriman! taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan Ulil Amri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.

Keempat, mempertahankan faham Muhammadiyah dari pengaruh dan serangan luar dan dalam Islam sendiri. Misalnya, Muhammadiyah dikatakan radikal, aliran sesat, dan tidak Islam. (Endar/Fikri)

Baitul Arqam Ceria Mencetak Kader Muhammadiyah Militan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *